Revolusi Fintech dan Investasi Saham
Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi finansial (fintech) dan semakin dominannya media sosial dalam kehidupan sehari-hari, Universitas Siber Indonesia (Cyber University) berhasil menyelenggarakan kuliah umum yang bertajuk “Revolusi Fintech: Investasi Saham di Era Media Sosial, Menghindari FOMO dan Tren Berisiko.” Acara ini diselenggarakan pada 7 November 2024 di Aula Cyber University dan berhasil menarik perhatian berbagai kalangan akademisi, baik mahasiswa maupun dosen, yang ingin mendalami lebih lanjut dampak fintech terhadap dunia investasi saham.
Kuliah Umum Cyber University Bahas Investasi Saham dan FOMO
Acara ini diselenggarakan secara hybrid, menggabungkan sesi tatap muka dan daring, sehingga lebih inklusif dan dapat menjangkau audiens yang lebih luas. Para narasumber berkompeten memberikan wawasan berharga kepada peserta baik yang hadir langsung maupun yang mengikuti secara daring. Rektor Cyber University, Gunawan Witjaksono, bersama dengan Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr. Ing. Agus Trihandoyo, serta Ketua Program Studi (Prodi) Digital Entrepreneur, Zaenal Arief, membuka sesi kuliah umum tersebut. Hadir pula perwakilan dari BNI Sekuritas, Firda Yosefa (Head of Partnership Collaboration), dan Diky Afrian (Partnership dan Retail Marketing).
Kuliah umum ini membahas berbagai tantangan yang dihadapi banyak investor, terutama generasi muda, dalam menghadapi tren investasi saham yang viral di media sosial. Sebagai contoh, dengan maraknya aplikasi fintech dan platform media sosial, banyak individu yang terjebak dalam fenomena FOMO (Fear of Missing Out) yang mendorong mereka untuk mengikuti investasi saham atau aset digital yang sedang populer tanpa mempertimbangkan risikonya.
“Investasi saham di era digital memang menawarkan kemudahan, tetapi kita harus bijak dalam membuat keputusan. Tren investasi yang viral di media sosial sering kali tidak menggambarkan keadaan pasar yang sebenarnya. Oleh karena itu, penting untuk memiliki literasi finansial yang baik agar tidak terjebak dalam investasi berisiko tinggi,” ujar Gunawan Witjaksono dalam rilis yang diterima oleh MileniaNews pada Senin (11/11).
Cyber University: Kampus Fintech Pertama di Indonesia
Sebagai institusi pendidikan tinggi yang berfokus pada pengembangan sumber daya manusia di dunia digital, Cyber University terus berinovasi dalam menyelenggarakan program-program pendidikan yang relevan dengan perkembangan zaman, terutama yang berhubungan dengan fintech dan investasi. Melalui berbagai kuliah umum, seminar, dan program lainnya, universitas ini berkomitmen untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan yang aplikatif di dunia industri.
“Sebagai bagian dari komitmen kami untuk mencetak lulusan yang siap menghadapi dunia kerja, kami sadar bahwa pemahaman mendalam tentang fintech dan investasi adalah hal yang sangat penting. Kami berharap acara ini bisa memberikan wawasan yang bermanfaat dan mempersiapkan mahasiswa untuk menjadi investor yang bijaksana dan cerdas di masa depan,” tambah Gunawan Witjaksono.
Cyber University juga mengakui bahwa teknologi finansial (fintech) semakin berkembang pesat, dan dengan semakin banyaknya platform seperti slot online yang menawarkan peluang investasi serta hiburan, penting bagi generasi muda untuk memiliki pemahaman yang kuat dalam membuat keputusan investasi yang tepat. Sebagai Kampus Fintech pertama di Indonesia, Cyber University terus mendukung pengembangan ekosistem fintech di Tanah Air, memberikan bekal pengetahuan yang relevan kepada generasi penerus bangsa.
Kesimpulan
Tidak hanya dalam dunia pendidikan dan investasi, saat ini banyak orang juga tertarik untuk mengikuti perkembangan tren keluaran HK hari ini atau pengeluaran HK, yang sering menjadi pembicaraan di kalangan penggemar togel online. Seiring dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap dunia hiburan digital, memahami berbagai aspek ini menjadi bagian dari upaya untuk lebih siap dalam menghadapi tantangan ekonomi dan keuangan di era digital.
